Contoh Cerita Tawuran Antar Pelajar

Tawuran di galangan pelajar di sejumlah wilayah masih pijar. Entah bagaimana awalnya, namun aktivitas murid dengan silih memperhatikan menggunakan batu, senjata radikal maupun benda majal seolah menjadi potret masyarakat sehari-periode.
5 Cerita Tawuran Pelajar yang Mengerikan

5 Cerita Tawuran Pelajar yang Mengerikan

5 Cerita Tawuran Pelajar yang Mengerikan

Tidak jarang beberapa pelajar terluka atau bahkan tewas karena serangan senjata drastis dan pukulan benda tumpul. Atau mungkin mengalami kecelakaan karena tertekan momen diserang oleh kelompok pelajar lain yang menjadi lawannya.

berikut ini adalah 5 kisah tragis adapun tawuran
emoticon-Takut


1. Bacok leher belakang


5 Cerita Tawuran Pelajar yang Mengerikan

Satu siswa SMK Sudirman Ungaran, Kabupaten Semarang atas nama Alga Hidayat (15) warga Pudakpayung Sewan, RT 5 RW 4 Kelurahan Pudakpayung, Ii kabupaten Semarang tewas terkena bacokan pada leher belakang momen terlibat tawuran antar pelajar di Lingkungan Tambakboyo, Ambarawa, Jawa Tengah Jumat(27/9)petang.

Korban sempat dibawa oleh warga nan ketika itu berada di sekitar lokasi ke RSUD Ambarawa untuk menjalani perawatan. Namun karena terluka parah dan mengalami pendarahan banyak maka Alga akhirnya meninggal internal perawatan tim medis, Jumat(27/9) sekitar pukul 23.40 WIB malam.

Publikasi yang berdampak dihimpun merdeka.com, polisi baik Polsek Bawen maupun Polsek Ambarawa sempat melakukan penyisiran di dua distrik yakni Bawen dan Ambarawa yang ditengarai bakal menjadi tempat tawuran. Hanya, polisi tidak menemukan adanya indikasi tawuran.

Kasubag Humas Polres Semarang, AKP Endang Suprobo saat dikonfirmasi menyatakan, detik melakukan pengecekan ke RSUD Ambarawa polisi beruntung keterangan bahwa tidak ada segala-segala apa ataupun tidak ada yang mengkhawatirkan akan halnya kondisi korban.


2. Telinga ditusuk


5 Cerita Tawuran Pelajar yang Mengerikan

Puluhan siswa dari dua SMK farik, yaitu SMK Mandiri Ceduk dan SMK Yastrif terlibat tawuran di Kampung Hijau, Desa Babak, Kecamatan N baruh, Kabupaten Tangerang, Kamis (6/9). Satu orang alumni SMK Mandiri bernama Suhendar alias Enday tewas dengan luka bacok puas pantat telinga kanan.

Kejadian itu berawal saat pelajar SMK Mandiri Legok meminang bantuan kepada Enday. Enday terkenal bagaikan alumni yang pemberani dalam urusan tawuran.

“Mereka (peserta SMK Mandiri) rencananya akan menyerang pelajar Yastrif di Parung Pajang Bogor. Sekadar, belum sampai di sekolah yang akan dituju, mereka sudah beradu. Alamat diajak adik kelasnya,” kata koteng anggota Polsek Legok yang malas disebutkan namanya.

Dalam tawuran itu, mangsa dan siswa SMK Mandiri Legok mengalami kekalahan karena jumlahnya lebih sedikit.


3. Dalam dua masa tiga orang tewas


5 Cerita Tawuran Pelajar yang Mengerikan

Rabu (29/8), sendiri siswa SMPN 06 Jakarta Timur, Jasuli (16), tewas tertabrak kereta di sekeliling Stasiun Buaran, Duren Sawit, Jakarta Timur. Remaja ini kesuntukan nyawanya karena tertabrak sepur saat dirinya dikejar oleh kelompok petatar lain. Dalam keadaan panik Jasuli lebih-lebih tahu beberapa barangkali berlari bersumber satu sagur kereta api ke jalur kereta lainnya hingga tiba-mulai sebuah kereta api dari arah Stasiun Kota menuju Stasiun Bekasi menyundul dan meruntun tubuhnya.

Masih gara-gara tawuran, Kamis (30/8), sendiri maskulin paruh baya Rahiman (64) warga asal Dusun Gempol Jaya RT 5 RW 2, Karawang tewas tertabrak kereta karena menyingkir tawuran antar siswa di Jalan I Gusti Ngurah Rai, Klender, Jakarta Timur.

Saat itu Rahiman hendak menyeberang urut-urutan melihat adanya tawuran antar petatar. Kamu hilang akal dan menyeberang rel kereta tanpa mengawasi adanya kereta.

Masih di hari yang sama, seorang siswa bernama Ahmad Yani (16), pelecok seorang petatar kelas 1 SMK 39, Cempaka Putih, Jakarta Sentral, akhirnya meregang hidup di ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD), Apartemen Sakit Islam, Saung Dokumen, Jakarta Timur. Incaran tewas kehabisan banyak bakat setelah dibacok di putaran punggung oleh kelompok murid lainnya detik terkebat tawuran di Fly Oper Pondok Akta selingkung pengetuk 17.00 WIB. Akibat peristiwa itu, 16 pesuluh terbit kedua belah pihak berhasil diamankan di Polsek Duren Sawit.


4. Bekali diri pakai pisau dan onderdil


5 Cerita Tawuran Pelajar yang Mengerikan

Sembilan pelajar di Kota Padang diamankan Kepolisian Resor setempat karena diduga berkujut tawuran dan membawa senjata tajam, ketika pengumuman waktu kelulusan Ujian Nasional 2022.

Kabag Ops Polresta Padang Kompol Yudi Sulistyo mengatakan, sembilan siswa diamankan momen akan melakukan tawuran di kawasan RTH Pendeta Bonjol Padang, dan bikin mencegahnya mereka semua digiring ke Makopolresta.

“Bersama sembilan basyar tersebut juga diamankan senjata tajam jenis pisau, dan juga onderdil kendaraan bermotor nan diduga benda tersebut akan dijadikan sebagai gawai bikin tawuran,” kata Yudi di Padang, Jumat ( 24/5).

Sembilan petatar yang diamankan tersebut terbit pembukuan yang dilakukan pihak kepolisian setempat terdiri dari siswa kelas I, inferior II, dan inferior III, berasal SMK 1 Padang, SMK Kosgoro, dan SMK Muhammadiyah.


5. Curah air persisten


5 Cerita Tawuran Pelajar yang Mengerikan

Polres Metro Jakarta Timur bertelur mengamankan pelaku penyiram air keras ke bus PPD 213 jurusan Kampung Jawi-Grogol. Aksi itu menyebabkan 13 insan penumpang mengalami luka bakar di sekujur tubuhnya.

Kasat Reskrim Polres Jakarta Timur AKBP M. Shaleh mengatakan, pelaku utama yang menyiramkan air keras ke bus PPD 213 adalah sendiri pelajar nan masih duduk di kelas XII di SMK 1, Jakarta Pusat.

“Namanya Ridwan Nur alias Tompel pelajar kelas XII SMK 1 atau biasa dikenal STM Boedoet. Sira ditangkap kemarin saat sedang memangkal dengan oponen-temannya,” perkenalan awal Shaleh kepada merdeka.com, Minggu (6/10).

Shaleh mengatakan, Tompel masa ini masih menjalani penapisan di Mapolres Jakarta Timur bakal dimintai keterangan. Shaleh mengatakan Parut merupakan pekerja distingtif n domestik kasus ini.

“Motifnya belum kami ketahui karena masih dalam pemeriksaan. Engkau membanjur koteng diri, dan produk bukti menengah kita amankan,” paparnya.


Monggo di komeng gan, Menurut ane tawuran itu Norak,
emoticon-Marah
gak patut di contoh, walau juga prolog mereka “kalo gak tawuran bukan junjungan, gak gaul”. Ane cuman tertawa mendengar kata mereka. Kalo mereka memang telah dewasa, mestinya mereka yang ikut tawuran bisa berpikir substansial jikalau suka-suka masalah, menyelesaikan masalah dengan baik-baik bukan dengan kekerasan. Orang yang menyelesaikan kelainan dengan OTOT bukan dengan Biang keladi, mereka yaitu individu-orang yang pemikirannya belum dewasa dan negatif.

seperti formal budayakan :
5 Cerita Tawuran Pelajar yang Mengerikan

Ts mengharapkan :
emoticon-Blue Guy Cendol (L)

tidak mengharapkan : batabig

Source: https://m.kaskus.co.id/thread/527069dd38cb17255d000001/5-cerita-tawuran-pelajar-yang-mengerikan/




banner

×